Soundrenaline Festival Rock 2012

Tak terasa, tahun berganti, waktu berlalu. Soundrenaline telah sepuluh kali menggelar pesta musik bagi maniak rock Indonesia. Ada rekor baru berupa umur panjang sebuah festival.
Kali ini, bertema "Rhythm Revival", Road to Soundrenaline 2012 akan kembali dipanggungkan, mulai pukul 14.00 WITA Sabtu 13 Oktober 2012 di Lapangan Parkir Trans Studio, Makassar. PT HM Sampoerna Tbk sebagai penyelenggara menggandeng Kilau Indonesia menjadi promotor dan event-coordinator.
Pertama kali diadakan pada 2002, inilah dia festival yang seolah-olah hendak menapaki kembali jejak-jejak yang pernah dirintis Log Zhelebor di era 80-an berupa konsep pertunjukan orkes keliling (concert-tour). Dalam kurun waktu 10 tahun terakhir, hanya sekali Soundrenaline absen, di tahun 2010.

Sekira 500 band nasional telah berjingkrak di panggung. Musisi mancanegara sempat pula diundang unjuk kebolehan. Sepuluh penampil asing pernah main di Soundrenaline seperti The Weekend (Kanada), The Cassanovas (Australia), Noise Conspiracy (Swedia), Crowned King (Kanada), INXS (Australia), Saw Losser (Singapura), Mike Tramp (Amerika Serikat), Skid Row (AS), Dearest (Kanada), Young & Restless (Australia).

Soundrenaline seperti album yang merekam banyak lagu. Ia menyimpan sejarah perjalanan karir grup musik Indonesia. Slank mengukuhkan nama besarnya sebagai langganan bernyanyi di festival ini, yang pertama kali dihelat di Parkir Timur Senayan, Jakarta, sepuluh tahun silam.

Nidji dapat hadiah tiket nonton konser The Police di Paris setelah dinilai sebagai band yang mampu menyuarakan perubahan sesuai tema 'Sounds of Change' pada Soundrenaline 2007. Setelah tampil di Soundrenaline 2008, J-Rocks mengecap pengalaman rekaman di Abbey Road, London, di studio yang sama tempat empat sekawan legendaris yang termasyhur The Beatles merekam hits-hitsnya, dulu.
"Soundrenaline 2012 ingin mengajak para pencinta musik untuk menikmati musik nasional yang berkualitas." ujar Brand Manager A Mild, PT HM Sampoerna Tbk Hartawan Adi Kusuma kepada Okezone
Tak pelak lagi, inilah ikon festival konsisten yang menjadi simbol apresiasi musik nasional untuk menjadi tuan besar di rumah Indonesia kita sendiri.

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More